Pada post sebelumnya, saya sudah membagikan pengalaman mengubah visa dari researcher menjadi student. Prosesnya sederhana, saya hanya perlu mengunjungi kantor imigrasi untuk mendaftarkan perubahan visa, kemudian mengambil hasilnya pada tanggal yang ditentukan, kebetulan 1 April.
Pada hari itu, ada momen yang tak terlupakan bagi saya. Saat tiba di Stasiun Mito dan berjalan menuju kantor imigrasi, saya melihat pohon sakura bermekaran untuk pertama kalinya. Bunga-bunga yang menghiasi pepohonan di sepanjang jalan. Pemandangan ini begitu memukau dan membuat saya merasa damai. Sakura memang memberikan kesan yang menenangkan, seolah-olah mengundang saya untuk memulai petualangan baru di musim semi ini.
Saya akan menunjukkan foto perbandingan suasana tempat yang sama pada bulan Februari dan April. Meski berada di lokasi yang sama, atmosfernya sangat berbeda. Pada Februari, udara dingin dan pepohonan masih gundul, sementara pada April, bunga sakura telah bermekaran, membawa kehidupan dan keindahan yang baru.
Sayangnya, karena jadwal yang padat, setelah mendapatkan residence card saya dari kantor imigrasi, saya harus segera mengejar bus kembali ke Tsukuba. Meskipun demikian, momen singkat bersama sakura ini meninggalkan kesan mendalam dalam perjalanan saya.
Jika kalian berkesempatan untuk datang ke Jepang, saya sangat menyarankan untuk mengunjungi Kairakuen, salah satu taman terbesar di Jepang yang terletak di Mito. Selain terkenal dengan keindahan sakuranya, Kairakuen juga dikenal dengan pohon plum yang bermekaran pada akhir musim dingin hingga awal musim semi. Jadi, jika kalian datang sedikit lebih awal sebelum musim sakura, kalian masih bisa menikmati pemandangan pohon plum yang indah.
